Saturday, February 11, 2017

The House Of Rothschild & Illuminati ( Cheryl Jones )

( Part. 3 )


   " Yang terjadi di kongres mengerikan ini tidak akan diketahui oleh dunia luar, karena bahkan mereka yang ditarik tanpa sadar kedalam pergerakan tersebut.

   Dan yang mendengar pertama kalinya tentang rencana para pemimpin, berada di bawah sumpah untuk tidak mengungkapkan apa pun.

   Salah satu anggota Freemason yang jujur, Comte de Virieu, saat ditanyakan tentang "rahasia tragis" yang disimpannya, menjawab: "Aku tidak akan mengatakannya padamu.

   Yang bisa kukatakan padamu hanyalah semua ini jauh lebih serius daripada yang kau pikirkan. KONSPIRASI yang dijalin telah dipikirkan dengan sangat baik hingga, bisa dikatakan, MUSTAHIL bagi Monarki dan Gereja [Katolik] untuk melepaskan diri dari jaring konspirasi tersebut.

   " Sejak saat itu, ungkap penulis biografinya, M. Costa de Beauregard, "Comte de Virieu selalu ngeri saat membicarakan Freemasonry." (World Revolution, Webster, halaman. 18, seperti yang dikutip di Newswatch, 4/15/99, halaman. 6.)

   Sangat penting untuk disadari bahwa penipuan yang sama, kerancuan istilah yang sama, memberikan gambaran untuk kelompok luar selagi menyimpan niat yang sepenuhnya berbeda untuk kelompok dalam dengan cara yang sama.

   Telah berlangsung selama bertahun-tahun ini dibawah kedok dan bentuk berbeda. "Mereka yang berada di eselon luar biasanya orang-orang idealis dengan keinginan yang tulus untuk memperbaiki dunia. Mereka tidak pernah mencurigai pengendali-dalam memiliki tujuan lain,

   Dan hanya sedikit orang yang menunjukan kapasitas untuk kepemimpinan yang lebih tinggi yang dibiarkan melihatnya. (The Creature..., halaman. 272.)

   Weishaupt mengatakan tentang cara yang digunakannya untuk memperdayai para pemimpin, penguasa, bangsawan Protestan dan Freemason,

   " Hal yang paling mengagumkan dari semuanya adalah pengikut Protestan yang penting dan ahli teologi yang menjadi ordo kami benar-benar percaya bahwa mereka telah menemukan ide murni dan sejati dari agama Kristen.

   Oh astaga, semua orang bisa dipengaruhi untuk mempercayai apa pun. "(World Revolution, halaman. 13, seperti yang dikutip dari Newswatch, 4/15/99, halaman. 6.)

   Meskipun ada sebagian pemimpin hebat, seperti halnya Washington, dan yang lain bisa membaca penipuan itu, sangat penting menyadari betapa seriusnya Adam Weishaupt mengenai masalah kerahasiaan dan penyembunyian.

   Taktik itu terus berlanjut sampai hari ini. Adam Weishaupt berkata, "Kekuatan dari ordo kita terletak pada penyembunyian. Jangan sampai hal itu muncul di mana pun dengan nama aslinya, biarkan selalu berkedok dengan nama lain dan pekerjaan lain."(Proffs of Conspiracy, halaman. 195, seperti yang dikutip di Newswatch, 4/15/99, halaman. 7. )

   Sebelum memulai organisasi Illuminati, Amschel merupakan seorang bankir. Amschel (Rothschild) memiliki lima orang putra.

   Empat di antaranya dikirim ke negara yang berbeda untuk mendapatkan kendali bank sentral di negara-negara tersebut.

   Negara-negara itu adalah Inggris, Prancis, Italia, Austria. Rothschild dan putranya yang kelima tetap tinggal di Jerman. Keluarga Rothschild bukan hanya menjalani usaha perbankan di lima negara, mereka juga merambah Spanyol, Belgia, Brasil, dan negara-negara lain.

   Dengan menguasai bank sentral di negara-negara tersebut, keluarga Rothschild bisa memanipulasi ekonomi dengan menciptakan kepanikan dan perang.



   Biaya perang berasal dari bank. Tidak peduli siapa yang menang, para bankir pasti menjadi pihak yang diuntungkan.

   Ada prinsip tertentu yang diikuti oleh keluarga Rothschild, Illuminati, dan semua kelompok yang terlibat dengan nama apa pun. Prinsip itu diuraikan dalam The Creature from Jekyll Island, oleh G. Edward Griffin, halaman. 230. (Selanjutnya disingkat di catatan sebagai The Creature...):

 1. Perang adalah disiplin utama untuk pemerintahan mana pun. Jika pemerintahan itu bisa mengatasi tantangan perang dengan sukses, maka ia akan bertahan. Jika tidak, maka pemerintahan itu akan binasa.

    Yang lainnya hanyalah sampingan.
    Kesucian hukum negara itu,
    Kesejahteraan penduduknya, dan
    sumber dananya akan dengan cepat
    dikorbankan oleh pemerintahan
    mana pun demi menjalankan
    tindakan paling mendasar, yaitu
    mempertahankan diri.

 2. Oleh karena itu yang dibutuhkan
untuk memastikan pemerintah akan mempertahankan atau menambah utangnya adalah dengan melibatkan negara tersebut ke dalam perang atau ancaman perang.

    Semakin besar ancamannya dan
    semakin dahsyat perangnya, maka
    kebutuhan akan utang menjadi
    semakin besar pula.

3. Untuk melibatkan sebuah negara ke
dalam perang atau ancaman perang, dibutuhkan musuh dengan kekuatan militer yang bisa dipercaya.

    Jika musuh semacam itu memang
    sudah ada, akan jauh lebih baik
    Jika musuh semacam itu sudah ada
    tapi tidak memiliki kekuatan
    militer, sangat penting untuk
    mengucurkan dana pada mereka
    Sangat penting untuk mengucurkan
    dana pada mereka guna membangun
    mesin perang mereka.
    Jika sama sekali tidak ada musuh
    maka akan sangat penting untuk
    menciptakan musuh itu dengan
    mendanai kebangkitan rezim
    yang kejam.

4. Tantangan yang utama adalah pemerintah yang menolak membiayai perangnya dengan utang. Meskipun hal itu jarang terjadi.

    Tapi jika sampai terjadi, sangat
    penting untuk mendorong oposisi
    politis internal, pemberontakan, atau
    revolusi untuk menggantikan
    pemerintahan saat itu dengan
    pemerintahan baru yang lebih patuh
    pada keinginan kita.
    Pembunuhan kepala pemerintahan
    bisa memainkan peranan penting
    dalam proses ini.

5. Tidak ada negara yang boleh memiliki militer lebih kuat daripada musuhnya, karena kondisi itu bisa mengarah pada perdamaian dan pengurangan utang.

    Untuk mempertahankan
    keseimbangan kekuatan sangat
    penting untuk terus membiayai
    kedua belah pihak yang sedang
    bekonflik.
    Kecuali salah satu pihak
    bertentangan dengan tujuan kita
    dan karenanya harus dihancurkan,
    kedua belah pihak tidak boleh
    mencapai kemenangan atau pun
    kekalahan telak.
    Meskipun kita harus selalu mengaku
    menjunjung tinggi perdamaian,
    tujuan utama kita yang tak
    terucapkan adalah perang yang tiada
    akhir. (The Creature from Jekyll 
    Island, halaman. 230.)



(Cheryl Jones)

No comments:

Post a Comment